Tuesday, October 15, 2019

Studi Kasus Pengalamatan IP pada Jaringan


Assalamualaikum Wr.Wb.



A. PENDAHULUAN
   
   Hai kawan,bagaimana kabarmu hari ini?. Nah,untuk hari ini saya akan membahas sedikit tentan Subnetting. Sebenarnya untuk maslah subnetting ini pernah saya bahas pas postingan sebelumnya. Dan untuk kali ini saya hanya akan mengulas sedikit tentang hal itu dan setelah itu saya akan memberikan contoh studi kasus beserta pembahasannya. Oke langsung saja kita bahas.

B. LATAR BELAKANG

   Pada saat membangun sebuah jaringan pastinya kita harus tau bagaimana cara menentukan IP Address pada setiap device-device yang terdapat didalamnya. Untuk selama ini saya masih bermain di dunia virtual dan belum masuk ke dunia nyatanya, yang artinya virtual. Sama halnya dengan pengalamatan IP Address ini, saya masih belum tahu bagaimana penerapannya dalam dunia nyata. Maka dari itu, disini saya akan memberikan contoh studi kasus dari hal tersebut.

C. TUJUAN

    Tujuan dari pembahasan studi kasus ini adalah agar pembaca dapat melakukan subnetting dengan baik dan benar serta dengan cara yang mudah difahami, disamping itu supaya pembaca lebih mempunyai gambaran tentang bagaimana pengalamatan IP Address di dunia nyatanya.

D. PEMBAHASAN

  IP atau biasa disebut dengan Internet Protocol ini merupakan sebuah protocol yang adadi dalam jaringan komputer yang berfungsi untuk melakukan pengalamatan paket data.

Sistem pengalamatan IP menggunakan sitem binary dan sistem penomorannya dimulai dari 0. Contoh bilangan binary yaitu :

11111111.11111111.11111111.11111111 Bilangan biner disamping jika ditampilkan dalam bentuk desimal atau bilangan biasa adalah 255.255.255.255.

Contoh lain seperti
11000000.10101000.00001010.00000111 → 192.168.10.7
Dalam melakukan subnetting hal pertama yang harus diketahui adalah subnet mask,yaitu penulisan jumlah bit subnet mask yang digunakan,dimana penggunaanya terdapat garis miring (/).Contoh tabel subnet mask yaitu seperti pada gambar di bawah ini:


Contohnya yaitu jika IP nya adalah 192.168.30.25/24 maka Subnet Mask nya adalah 255.255.255.0
Untuk tahapan dalam melakukan Subnetting pada kelas C,hal-hal yang harus dilakukan antara lain yaitu:

1. Menentukan jumlah IP yang tersedia dalam subnet mask.
Misal IP nya 192.168.40.10/29,subnet mask nya 255.255.255.248 maka jumlah IP nya adalah 256-248 = 8.Berarti IP 192.168.40.10/29 memiliki total IP sebanyak 8.

2. Menentukan blok IP dengan melihat IP yang di subnetting dengan jumlah IP pada blok yang sesuai subnet mask.
Kita ambil contoh dari atas,total jumlah IP nya kan 8 berarti blok nya antara lain:
blok 1 → 192.168.40.0 – 192.168.40.7
blok 2 → 192.168.40.8 – 192.168.40.15
blok 3 → 192.168.40.16 – 192.168.40.23 dan seterusnya.
Dan IP 192.168.40.10/29 berada di blok 2.

3. Menentukan Network ID
IP awal yang digunakan sebagai identifikasi jaringan.
Karena IP 192.168.40.10/29 berada pada blok 2 maka network ID nya adalah 192.168.40.8

4. Menentukan Gateway
Analoginya gateway adalah pintu atau gerbang untuk semua IP.
Penggunaan gateway bisa dilakukan bebas dengan catatan masih menggunakan IP host yang tersedia.
Maka Gateway dari IP 192.168.40.10/29 adalah 192.168.40.9

5. Menentukan Broadcast ID
Merupakan IP akhir yang digunakan untuk menhubungkan semua IP host.
Karena tadi berada di blok 2 maka Broadcast ID pada IP 192.168.40.10 /29 adalah 192.168.40.15

6. Menentukan Host IP yang bisa digunakan
Pada host IP yang tidak boleh digunakan adalah Network ID dan Broadcast ID.Karena IP 192.168.40.10 /29 berada pada blok 2 maka host ID yang dapat digunakan adalah 192.168.40.9 s/d 192.168.40.14.


Contoh Studi Kasus

Sebuah kampus di Kota Denpasar yaitu Kampus Emerald International dengan 3 lantai. Pada lantai kedua terdapat 3 lab. Lab pertama diketahui memiliki blok alamat IP Address kelas C yang dimulai dengan alamat 192.168.1.0/26. Kampus Emerald International ini memerlukan 3 buah subblok alamat, di mana setiap sub blok menggunakan subnet yang berbeda. Perianciannya : subblok pertama dengan 8 alamat IP (untuk dosen), subblok kedua dengan 16 alamat IP (untuk mahasiswa praktikum), dan subblok ketiga dengan 16 alamat IP (untuk mahasiswa ujian).
Tuliskan range alamat IP beserta dengan subnet masing-masing. Gunakan log untuk memudahkan Anda di dalam melakukan perhitungan.

Pembahasannya :

Pahami terlebih dahulu mengenai log. Tanda ^ artinya pangkat.
           Contoh : 2^3 = 8     =    log^2 8 =3.
Di dalam jaringan jumlah Subnet Mask (bit) tidak kurang dari 32.
Lihat angka 26 di bagian belakang pada alamat awal di 192.168.1.0/26. Angka ini menyatakan Prefix Length atau jumlah bit yang dapat ditandai pada jaringan komputer untuk alokasi alamat berbasiskan IP Address. Ini berarti jumlah alamat IP yang bisa di alokasikan untuk perusahaan adalah 2 (32-26) = 2(6)= 64 buah alamat IP. Karena alamat awal dimulai dari 192.168.1.0, maka alamat terakhir untuk dapat mencapai jumlah IP sebanyak 256 buah adalah 192.168.1.64.
Urutkan dari yang besar ke kecil. Di karenakan supaya mudah dalam melakukan pengalamatannya. Yaitu dari 16 blok, 16 blok, dan 8 blok. 16 bloknya bisa di ambil dari ruang 3 ataupun 2 karena jumlah bloknya sama banyak. Berhubung setiap subbloknya dengan permintaan jumlah IP sudah genap (merupakan perpangkatan dua). Dikatakan genap bisa dilihat pada jumlah IP masing-masing subblok, yaitu 8 blok = 2^3, 16 blok = 2^4. Jadi tidak perlu lagi melakukan penggenapan.
              III = 16 = 2^4
               II = 16  = 2^4
                I  = 8     = 2^3

 Range IP  pada subblok III dengan 16 buah subblok
          Karena alamat IP yang pertama adalah 192.168.1.0/26, maka alamat IP terakhir pada subblok ke III yaitu 192.168.1.15. 15 disini berawal dari = 16 buah blok dihitung dari 0-15, jika dihitung dari 0-15 maka bloknya berjumlah 16 buah. Kemudian 0+15=15.
Untuk menentukan subnet masknya, dilakukan dengan cara perhitungan 32 – log ^2 16 = 32-4= 28. 32 ini merupakan jumlah subnet masknya (bit). Jadi, untuk sub blok ketiga yang diminta oleh Kampus Emerald International adalah 192.168.1.0/28 – 192.168.0.15/28.

 Range IP  pada subblok II dengan 16 buah subblok
   Karena IP ada blok ketiga berakhir pada alamat 192.168.0.15, maka pada blok kedua ini dimulai dengan alamat IP 192.168.0.16. Seperti cara pada blok ketiga untuk mengetahui alamat IP yang terakhir (16+15 = 31), sehingga alamat IP terakhirnya = 192.168.0.31. Untuk menentukan subnet masknya, dilakukan dengan cara perhitungan 32 – log ^2 16 = 32-4= 28. 32 ini merupakan jumlah subnet masknya (bit). Jadi, untuk sub blok ketiga yang diminta oleh Kampus Emerald International adalah 192.168.1.16/28 – 192.168.0.31/28.

  Range IP  pada subblok I dengan 8 buah subblok
Karena IP ada blok kedua berakhir pada alamat 192.168.0.31, maka pada blok pertama ini dimulai dengan alamat IP 192.168.0.32. Seperti cara pada blok kedua untuk mengetahui alamat IP yang terakhir (32+7 = 39), sehingga alamat IP terakhirnya = 192.168.0.40. Untuk menentukan subnet masknya, dilakukan dengan cara perhitungan 32 – log ^2 8 = 32-3= 29. 32 ini merupakan jumlah subnet masknya (bit). Jadi, untuk sub blok ketiga yang diminta oleh Kampus Emerald International adalah 192.168.1.32/29 – 192.168.0.39/29.



E. KESIMPULAN
    Dalam melakukan Subnetting ini akan membantu meminimalisir pemborosan IP dan rute yang akan ditempuh menjadi dekat dan cepat sehingga proses pengiriman data akan berlangsung dengan lancar dan data selamat sampai tujuan dengan sempurna (tidak ada kerusakan). Dan untuk implementasi dalam dunia nyatanya yakni kita harus teliti dan cermat dalam menentukan IP yang akan digunakan pada setiap device, karena apabila kita tidak tepat dalam menentukan IP yang akan digunakan, akan berdampak negatif pada transmisi jaringan yang berjalan.

F. REFERENSI


G. PENUTUP

   Oke kawan,itulah sedikit ulasan tentang pengalamatan IP Address dan contoh studi kasusnya. Semoga bermanfaat bagi kalian semua.Mohon kritik dan sarannya.Terimakasih.

Wassalamualaikum Wr.Wb.


Monday, October 7, 2019

Konfigurasi Routing Statik pada Packet Tracer




A. TUJUAN

   Assalamualaikum kawan, apa kabar kalian? pastinya baik-baik saja kan? semoga kita senantiasa diberikan kerahmatan dan kebesaran-Nya serta selalu diberikan kesehatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan yang diberikan-Nya. Sudah sekitar 3 bulan saya tidak menulias postingan di blog, nah untuk sekarang saya akan sharing tentang Konfigurasi Routing Statik pada Packet Tracer, untuk itu langsung simak baik-baik yaa. Tujuan dari konfigurasi ini adalah supaya pembaca paham dan mengerti bagaimana cara melakukan konfigurasi Routing Statik pada Packet Tracer.

B. DASAR TEORI

     Routing Statik merupakan sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan. Routing statik pengaturan routing paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer.  Menggunakan routing statik murni dalam sebuah jaringan berarti mengisi setiap entri dalam  forwarding  table  di  setiap router yang berada di jaringan tersebut.
   Dalam melakukan konfigurasi Static Route dilakukan secara manual yakni seorang administrator jaringan harus memasukkan atau menghapus rute statis jika terjadi perubahan topologi.Routing statis ini sangat tidak efisien jika digunakan pada jaringan berskala besar karena sangat membuang waktu seorang administrator jaringan dalam mengupdate table routing

 
C. PERALATAN
  1. Aplikasi Cisco Packet Tracer.
  2. PC (Personal Computer).

D. LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

   Untuk melakukan konfigurasi Routing Statik ini saya menggunakan topologi seperti pada gambar di bawah ini.




Langkah-langkah dalam melakukan konfigurasi tersebut antara lain:
1. Buatlah topologi seperti pada gambar di atas dengan 2 Router, 2 Switch,dan  4 PC.
2. Masukan IP sesuai dengan tabel seperti di bawah ini

Device
Interface
IP Address
PC 0
Interface Fa0/0
20.20.20.2/24
PC 1
Interface Fa0/0
50.50.50.2/24
Router 0
Interface Fa0/0
20.20.20.1/24
Router 0
Interface Fa0/1
30.30.30.1/24
Router 1
Interface Fa0/0
30.30.30.2/24
Router 1
Interface Fa0/1
40.40.40.1/24
Router 2
Interface Fa0/0
40.40.40.2/24
Router 2
Interface Fa0/1
50.50.50.2/24


3. Aktifkan interface pada setiap Router sesuai IP yang telah ditentukan.




4. Isikan IP pada PC 0 dan PC 1.



5. Lakukan konfigurasi static route pada ketiga router.Isikan ip address yang dituju,subnet mask ip address,dan next-hop ip address.









6. Langkah terakhir lakukan tes apakah kedua PC bisa saling berkomunikasi atau tidak.



7. Jika sudah bisa terhubung seperti pada gambar di atas, maka konfigurasi yang kita lakukan sudah benar.

8. Selesai.


F. TUGAS PENDAHULUAN

 

G. ANALISIS DATA

     Apabila kita menggunakan metode Static Route maka kita harus melakukan routing secara manual, namun apabila kita menggunakan metode Dinamic Route maka kita harus melakukan routing secara otomatis.

H. KESIMPULAN

     Demikian sedikit ulasan dari saya tentang Static Route. Semoga bermanfaat bagi kalian semua, baik ingin dipraktekkan atau hanya untuk referensi. Mohon kritik dan sarannya. Sampai jumpa di postingan saya yang berikutnya. Jangan lupa tetap kunjungi blog saya yaa. Terimakasih.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

















 






Wednesday, June 12, 2019

Perintah Dasar Linux untuk Pemula

Assalamualaikum Wr.Wb.



A. PENDAHULUAN

Hai Guys! Apa kabar? Pastinya baik-baik saja kan? semoga kita senantiasa diberikan kerahmatan dan kebesaran-Nya serta selalu diberikan kesehatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan yang diberikan-Nya. Untuk hari ini saya akan sharing tentang kegiatan saya pada planning minggu ini yaitu memahami apa saja perintah dasar linux khususnya untuk para pemula. Langsung simak baik-baik yaa...



B. LATAR BELAKANG

Linux merupakan sistem operasi yang berbasis open source yakni terbuka yang artinya kita bisa mengetahui bagaimana struktur file didalamnya kemudian bagaimana cara kerjanya. Untuk mengetahui bagaimana cara kerjanya, kita harus tau bagaimana cara menjalankan atau mengoperasikan Linux dengan baik dan benar. Untuk itu, kita harus tahu bagaimana perintah dasar LInux yang baik dan benar.
 


C. TUJUAN

Tujuan dari postingan ini adalah supaya kita bisa mengoperasikan sistem operasi Linux dengan baik dan benar.


D. WAKTU

08.00 - 16.00 WIB.


E. ALAT & BAHAN
  1.     Laptop.
  2.     Sistem Operasi Linux yang sudah terinstall.


F. PEMBAHASAN

  Disini saya akan menjelaskan Perintah dasar linux mengenai Informasi Sistem.
    Perintah :
    # arch --> Lihat arsitektur dari mesin

    # cal 2019 --> Lihat tabel kalender tahun 2019

    # cat /proc/cpuinfo --> menampilkan informasi CPU

    # cat /proc/interrupts --> menampilkan penggunaan interupsi

    # cat /proc/meminfo --> lihat penggunaan memori komputer

    # cat /proc/swaps --> Menampilkan partisi swap ynag dipakai linux sebagai memori virtual

    # cat /proc/version --> Menampilkan versi dari kernel

    # cat /proc/net/dev --> Menampilkan kartu informasi nic dan statistik penggunaan nic

    # cat /proc/mounts --> Menampilkan file system yang termuat

    # clock -w --> Simpan perubahan tanggal di BIOS

    # date --> Tampilkan tanggal sistem

    # dmidecode -q --> Tampilkan komponen-komponen pernagkat keras dari sistem

    # hdparm -i /dev/hda --> Tampilkan karakteristik dari sebuah hard-disk

    # hdparm -tT /dev/hda --> Uji coba tes baca pada sebuah hard-disk

    # lspci -tv --> Tampilkan perangkat-perangkat PCI yang ada

    # lsusb -tv --> Tampilkan perangkat-perangkat USB

    # uname -m --> Tampilkan arsitektur mesin

    # uname -r --> Tampilkan versi dari kernel yang digunakan


G. KESIMPULAN

Demikian sudah kita bahas apa saja dan bagaimana cara menggunakan perintah dasar Linux untuk mengoperasikan Linux dengan melakukan perintah pada Terminal, dan masih banyak lagi perintah dasar Linux yang lebih kompleks darpada perintah dasar ini.


H. REFERENSI

Perintah Dasar Linux Command Line in Indonesia.pdf



I. PENUTUP

Demikian sedikit ulasan dari saya tentang Perintah Dasar pada Linux. Semoga bermanfaat bagi kalian semua, baik ingin dipraktekkan atau hanya untuk referensi. Mohon kritik dan sarannya. Sampai jumpa di postingan saya yang berikutnya. Jangan lupa tetap kunjungi blog saya yaa. Terimakasih.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

















 





Tuesday, June 11, 2019

Etika Komunikasi


Assalamualaikum Wr.Wb.



A. PENDAHULUAN

Hai sobat, alhamdulillah saya masih diberikan kesempatan untuk menulis sedikit pemaparan dari saya tentang apa saja sih kegiatan yang saya lakukan selama hari ini di BLC TELKOM KLATEN. Untuk hari ini kegiatan yang saya lakukan adalah mempelajari dan kemudian akan mngimplementasikan bagaimana etika komunikasi yang baik dan benar. Tetep simak yaa..



B. LATAR BELAKANG

Komunikasi yang selama ini diketahui dan kemudian diimplementasikan dalam peradaban manusia belum menunjukan etiket yang baik, untuk berkomunikasi dengan baik kita semua harus tau bagaimana etika komunikasi yang baik sehingga kita bisa tahu bagaimana beretiket yang sesuai dengan etika komunikasi.


C. TUJUAN

Supaya kita semua mengerti dan paham bagaimana cara berperilaku yang baik dan benar dengan manusia yang lainnya dengan etika komunikasi yang baik sehingga tujuan komunikasi tersebut bisa tercapai.


D. WAKTU

08.00-16.00.



E. PEMBAHASAN


Etiket/Etika Dalam Berkomunikasi/Komunikasi

A.
Arti Definisi / Pengertian Etika ( Etik )

Etika berasal dari bahasa yunani yaitu ethos yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat kebiasaan di mana etika berhubungan erat dengan konsep individu atau kelompok sebagai alat penilai kebenaran atau evaluasi terhadap sesuatu yang telah dilakukan.
 
B. Arti Definisi / Pengertian Etiket
Etiket adalah suatu sikap seperti sopan santun atau aturan lainnya yang mengatur hubungan antara kelompok manusia yang beradab dalam pergaulan.
 
C. Etika Dan Etiket Yang Baik Dalam Komunikasi
Berikut di bawah ini adalah beberapa etika dan etiket dalam berkomunikasi antar manusia dalam kehidupan sehari-hari :
1. Jujur tidak berbohong
2. Bersikap Dewasa tidak kekanak-kanakan
3. Lapang dada dalam berkomunikasi
4. Menggunakan panggilan / sebutan orang yang baik
5. Menggunakan pesan bahasa yang efektif dan efisien
6. Tidak mudah emosi / emosional
7. Berinisiatif sebagai pembuka dialog
8. Berbahasa yang baik, ramah dan sopan
9. Menggunakan pakaian yang pantas sesuai keadaan
10. Bertingkahlaku yang baik
 
D. Contoh Teknik Komunikasi Yang Baik
- Menggunakan kata dan kalimat yang baik menyesuaikan dengan lingkungan
- Gunakan bahawa yang mudah dimengerti oleh lawan bicara
- Menatap mata lawan bicara dengan lembut
- Memberikan ekspresi wajah yang ramah dan murah senyum
- Gunakan gerakan tubuh / gesture yang sopan dan wajar
- Bertingkah laku yang baik dan ramah terhadap lawan bicara
- Memakai pakaian yang rapi, menutup aurat dan sesuai sikon
- Tidak mudah terpancing emosi lawan bicara
- Menerima segala perbedaan pendapat atau perselisihan yang terjadi
- Mampu menempatkan diri dan menyesuaikan gaya komunikasi sesuai dengan
karakteristik lawan bicara.
- Menggunakan volume, nada, intonasi suara serta kecepatan bicara yang baik.
- Menggunakan komunikasi non verbal yang baik sesuai budaya yang berlaku
seperti berjabat
tangan, merunduk, hormat, ces, cipika cipiki (cium pipi kanan – cium pipi kiri)
- Dan lain sebagainya.



5W+1H untuk komunikasi efektif
Mengapa komunikasi sering tidak nyambung? Kadang jadi serbasalah. Setiap kata sudah dipikirkan sedemikian rupa, namun tetap saja komunikasi tidak berjalan dengan semestinya. Ada saja yang membuat komunikasi tersendat.
Komunikasi itu seni. Komunikasi itu seni yang nyeni. Dibutuhkan rasa dan karsa tingkat tinggi untuk menjadi seorang komunikator yang handal dan beretika.
Keilmuan yang luas, kecerdasan yang luar biasa, belumlah menjamin bahwa seseorang bisa menjadi seorang komunikator yang ulung. Ada banyak hal yang menjadi penghambat dalam berkomunikasi. Salah bicara sedikit, bila yang kita ajak berbicara sedang dalam kondisi sensitif, bisa langsung berbuah masalah. Padahal, jika dengan orang lain, apa yang kita bicarakan biasa-biasa saja. Tapi tidak dengan si sensitif tadi.
Dalam berkomunikasi dibutuhkan lebih dari sekadar asal bicara, apalagi asal bunyi. Ada etika yang harus ditaati, baik yang tersurat maupun yang tersirat. Namun demikian, pada dasarnya etika itu dapat berdasarkan 5W+1H.

1.
Who (siapa)
Dengan mengetahui siapa yang kita ajak berkomunikasi, kita bisa langsung menyesuaikan diri. Nada suara, gerak tubuh, pandangan mata, hendaknya seirama dengan siapa kita berbicara. Misalnya, bila berbicara dengan anak-anak, nada suara agak direndahkan, gerak tubuh agak mengikuti anak-anak yang kita ajak bicara, pandangan mata menjadi lebih lembut. 

2.
What (Apa)
Setelah tahu siapa yang menjadi teman kita berkomunikasi, kita bisa menyesuaikan apa yang hendak kita bicarakan. Rasanya tidak akan nyambung berbicara tentang reksadana syariah kepada orang yang tidak tahu bahkan tentang bank sekalipun. Hanya buang-buang waktu dan membuat kita semakin keki.

3.
Where (Di Mana)
Membicarakan tentang politik di tempat pesta ulang tahun teman? Hindari saja. Jangan menjadi perusak suasana. Bergurau secara berlebihan ketika sedang menikmati santap malam di sebuah restoran hotel yang cukup mewah saja Anda akan menjadi pusat perhatian bahkan akan dicap menjadi seorang perusuh. Bisa jadi semua mata akan memandang Anda. Lain ladang, ladang belalang. Lain kolam, lain ikannya. Apa yang biasanya kita anggap biasa, mungkin menjadi sangat luar biasa di tempat lain. Begitupun sebaliknya. Yang kita anggap bermasalah, ternyata malah menjadi adat di tempat lain. Buka mata, muka hati, buka telinga, lebarkan kulit, tajamkan penciuman, pekakan rasa, menjadi kunci bagaimana membawa diri di tempat yang berbeda.

4.
When (Kapan)
Waktu sangatlah penting untuk diperhitungkan dalam menjaga etika komunikasi. Tidak mudah untuk menjadi pandai mengetahui kapan waktu yang tepat untuk membicarakan sesuatu. Mengetahui tentang kebiasaan seseorang yang kita ajak berkomunikasi sangatlah penting agar apa yang kita bicarakan menjadi efektif dan efisien. Misalnya, kapan waktu yang tepat untuk melamar seorang gadis. Tentunya harus dipilih waktu luang dengan suasana yang santai. Temuilah orang tua gadis tersebut sehabis maghrib atau isya, sekitar pukul 7 atau pukul 8 malam.

5.
Why (Mengapa)
Mengapa, suatu pertanyaan yang bisa menjadi tujuan dari arah pembicaraan. Tujuan ini disesuaikan dengan siapa, apa, di mana, dan kapan kita mengutarakan maksud dan tujuan kita. Menentukan arah pembicaraan itu penting. Selain agar bisa lebih fokus, tujuan akan membuat kita memilih kata-kata yang tepat untuk mendapatkan sasaran.
6. How (Bagaimana)
Tujuan baik, tapi cara penyampaian tidak baik, hancurlah sudah. Komunikasi kita bisa dianggap tidak beretika. Cara membawa rupa, rupa bisa membawa berkah atau petaka. Cara ini sangat penting untuk dipertimbangkan dengan matang. Salah-salah semua yang sudah kita rencanakan menjadi berantakan hanya gara-gara sedikit salah melangkah.

Etika, Nilai dan Norma
Dua Macam Etika yang Berkaitan Dengan Nilai dan Norma :

Pertama, Etika Deskriptif;
Berusaha meneropong secara kritis dan rasional sikap dan pola prilaku manusia dan apa yang dikejar oleh manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang bernilai.
Etika Deskriptif berbicara mengenai fakta apa adanya, yaitu mengenai nilai dan pola perilaku manusia sebagai suatu fakta yang terkait dengan situasi dan realitas konkrit yang membudaya. Ia berbicara mengenai kenyataan penghayatan nilai, tanpa menilai, dalam suatu masyarakat, tentang sikap orang dalam menghadapi hidup ini, dan tentang kondisi-kondisi yang memungkinkan manusia bertindak secara etis.

Kedua, Etika Normatif;
Berusaha menetapkan berbagai sikap dan pola perilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh manusia, atau apa yang seharusnya dijalankan oleh manusia, dan apa tindakan yang seharusnya diambil untuk mencapai apa yang bernilai dalam hidup ini.

Etika Normatif berbicara mengenai norma-norma yang menuntun tingkah laku manusia, serta memberi penilaian dan himbauan kepada manusia untuk bertindak sebagaimana seharusnya berdasarkan norma-norma. Ia menghimbau manusia untuk bertindak yang baik dan menghindari yang jelek.
 
Bedanya dari kedua macam etika :
 
Etika Deskriptif memberi fakta sebagai dasar untuk mengambil keputusan tentang perilaku atau sikap yang mau diambil.
 
Sedangkan Etika Normatif memberi penilaian sekaligus memberi norma sebagai dasar dan kerangka tindakan yang akan diputuskan.
Jadi dapat dikatakan bahwa
etika memberi manusia orientasi bagaimana ia menjalani hidupnya melalui rangkaian tindakan sehari-hari. Itu berarti etika membantu manusia untuk mengambil sikap dan bertindak secara tepat dalam menjalani hidup ini.
• Etika pada akhirnya membantu kita untuk
mengambil keputusan tentang tindakan apa yang mau kita lakukan dalam situasi tertentu dalam hidup kita sehari-hari.
• Etika membantu kita
untuk membuat pilihan, pilihan nilai yang terjelma dalam sikap dan perilaku kita yang sangat mewarnai dan menentukan makna kehidupan kita.


F. KESIMPULAN
Dalam berhubungan dengan manusia yang lainnya kita sangat memerlukan sebuah proses komunikasi, untuk berkomunikasi sesuai dengan harapan kita harus tahu bagaimana cara berkomunikasi dengan baik dan benar sehingga kita bisa mencapai komunikasi yang efektif.


G. REFERENSI



H. PENUTUP

Sekian sedikit pemaparan saya tentang bagaimana cara beretiket yang baik dengan etika komunikasi yang baik untuk hari ini, semoga apa yang saya paparkan bisa bermanfaat bagi kalian semua, mohon kritik dan sarannya, jangan lupa koment yaa...sampai jumpa di postingan saya yang selanjutnya. Terimakasih.

Wassalamualaikum Wr.Wb.









 


Monday, June 10, 2019

Sejarah Linux dan Jenis Spesifikasi Distro pada LInux

Assalamualaikum Wr. Wb.



A. PENDAHULUAN

Hai kawan, bertemu lagi dengan saya dengan sedikit Ilmu dari kegiatan yang akan saya sharingkan yakni kegiatan hari ini di BLC TELKOM KLATEN. Bagaimana kawan dengan kabarmu hari ini? Pastinya baik-baik saja kan? Pasti penasaran kan hari ini saya ngapain, nah untuk hari ini saya akan sharing tentang bagaimana sejarah Linux dengan beberapa Distronya yang popouler digunakan oleh masyarakat umum. Oke langsung saja kita bahas ya.



B. LATAR BELAKANG

Linux merupakan sistem operasi yang berbasis open source yakni sistem operasi terbuka dimana kita bisa mengetahui bahkan mengubah struktur file system yang bekerja pada sistem operasi tersebut. Linux banyak digunakan oleh masyarakat umum walaupun masih kalah populer dengan Windows. Saat memakai Linux pastinya kita belum tahu bagaimana sejarah Linux dari pertama hingga bisa popouler seperti sekarang, dengan banyaknya Distro yang dikembangkan dari satu Distro menjadi beberapa macam Distro turunannya. Nah, kali ini kita akan membahas bagaimana sih sejarah Linux dan macam-macam Distronya.



C. TUJUAN

Supaya pembaca mengetahui bagaimana sejarah Linux dari pertama ditemukan hingga sekarang dengan banyak Distro yang memiliki banyak Distro turunannya masing-masing.



D. WAKTU

08.00-16.00.



E.ALAT & BAHAN
- Laptop.
- Modul Pembelajaran.


F. PEMBAHASAN



Sudah tahu apa itu Linux? Linux adalah Operating System (OS) turunan dari UNIX yang dibuat pertama kali oleh Linus Torvalds di Universitas Helsinky, Finlandia yang kemudian dikembangkan oleh programmer UNIX di seluruh dunia. Linux ini merupakan sistem operasi yang berbasis open source yakni sistem operasi terbuka dimana kita bisa mengetahui bahkan mengubah serta mendistribusikan struktur file system yang bekerja pada sistem operasi tersebut.


Pada tahun 1991 pertama kali Linux dibuat oleh Linus Torvald yang merupakan sebuah proyek komputernya yang ia umumkan di newsgroup dan Linux dirilis pada Maret 1994. Linux disebarluaskan di bawah lisensi GNU (Genuine Not Unix) pada pertengahan Tahun 1980. Linux memiliki logo pinguin, logo ini ada filosofinya lho. Jadi, saat itu Linus Torvald sedang berjalan dengan Andrew Tridgell di sebuah taman, pada saat itu Linus dipatok pinguin kemudian mengalami demam selama berhari-hari. Dari situlah ia berfikir bahwa karakter tersebut cocok untuk mewakili Linux karena ia ingin pengguna Linux menjadi demam atau tergila-gila untuk menggunakan Linux. Setelah itu, pada mailing list Linux Kernel logo tersebut dikompetisikan secara umum dan logo terpilih diberi nama Tux yang dibuat oleh Larry Ewing.


Linux memiliki banyak Distro atau yang biasa disebut dengan Distribusi Sistem Operasi dikarenakan oleh konsep berbasis open source tadi yang dikembangkan menggunakan lisensi GNU/GPL. Awalnya Linux hanya terdiri dari 3 Distro yakni Debian, Redhat, dan Slackware. Kemudian ketiga distro ini berkembang dan didistribusikan menjadi banyak distro turunan yang bisa digunakan secara bebas sesuai dengan selera dan kebutuhan masing-masing. Di Indonesia ini distro yang dikembangkan adalah Blankon, IGOS Nusantara, Garuda, Kuliax, Grombyang OS, dan masih banyak lagi. Namun, dari banyaknya distro yang bisa dikembangkan ini ada beberapa distro yang dikomersialkan atau harus membayar terlebih dahulu seperti Red Had Enterprise, SuSE, dan lain-lain. Kenapa Distro Linux bisa berbeda-beda? Hal ini disebabkan karena pengembang atau pembuat dari Distro tersebut mempunyai tujuan atau makna yang berbeda-beda, contohnya seperti Fedora, distro ini menolak untuk menghadirkan perangkat lunak closed source di dalam distro yang mereka kembangkan. Namun berbeda dengan Mint, distro ini mengijinkan distro yang mereka kembangkan untuk menyertakan perangkat lunak closed source. Disamping itu, distro Linux ini ada yang ditujukan untuk komputer dan ada juga yang ditujukan untuk Server yang sesuai dengan spesifikasinya masing-masing. Untuk mendapatkan Distro Linux kita bisa download di Internet ataupun membelinya sesuai dengan Distro tersebut apakah dikomersialkan atau tidak

Berikut ini adalah beberapa contoh Distro Linux yang disarankan untuk Pemula, antara lain:

1. Ubuntu


 
Ubuntu merupakan salah satu jenis Distro berbasis Debian yang popouler dan paling banyak digunakan oleh pemula dan cenderung memiliki lebih banyak fitur. Ubuntu ini adalah Distro yang paling banyak memberikan panduan terhadap pengguna karena  tutorial pengoperasian Ubuntu ini banyak ditemukan dan dijumpai di Internet, sehingga pengguna tidak mengalami kesusahan atau kesulitan ketika menemukan kendala. Ubuntu ini digunakan untuk kepentingan umum ataupun Server.

2. Linux Mint




Linux Mint merupakan salah satu Distro User Friendly yakni sangat nyaman apabila digunakan untuk pemula yang didalamnya menyediakan banyak perangkat lunak yang stabil dan driver.

3. Pear OS 



Distro ini berbasis Ubuntu dengan logo buah pear yang digigit tetapi distro ini tidak menyertakan interface Unity maupun Gnome. Pear OS memiliki cara kerja driver yang baik mulai dari perangkat wireless dan juga support kartu grafis AMD.

4. Zorin OS



Zorin OS merupakan salah satu distro Linux yang memiliki tampilan grafis yang hampir sama dengan Windows karena tujuan awal pembuatan distro ini supaya pengguna yang sudah terbiasa menggunakan Windows tidak akan canggung ketika beralih menggunakan Linux.

5. Elementary OS



Jenis Distribusi ini berbasis desktop Ubuntu yang menyediakan fitur menarik dengan tema ikon Gnome, aplikasi baru yang dikembangkan khusus, serta file menager yang simpel. Pada awalnya distro ini merupakan sepaket tema dengan beberapa aplikasi yang ditujukan untuk Ubuntu namun kemudian berubah fungsi menjadi sebuah distri linux itu sendiri.

Adapun Distro Linux yang disarankan untuk pengguna tingkat menengah, antara lain:

1. Fedora





Fedora kerapkali dijadikan referensi untuk sebuah pembaruan untuk dikembangkan lebih lanjut oleh Distro lainnya. Sebelumnya Distro ini dikenal sebagai Red Hat Linux karena distro ini meneruskan pengembangan Red Hat pada versi terakhir yakni Red Hat Linux 9.

2. Debian




Debian merupakan basis dari Distro yang lainnya seperti Ubuntu, Knoppix, Kali Linux, dan masih banya lagi. Debian biasa digunakan untuk basis pada pelatihan tingkat nasional di lingkungan pendidikan SMK di Indonesia.

3. OpenSuSE



OpenSuSE ini merupakan distri yang diengkapi dengan tool untuk pengaturan pusat yang bernama YaST (Yet another Settup Tools) yang sangat mudah digunakan untuk konfigurasi sistem internal dan jaringan serta keamanan. Distro ini menyediakan banyak program aplikasi yang bisa dikatakan lengkap.

4. CentOS




CentOS atau Community ENTerprise Operating System merupakan sebuah bentuk dari usaha untuk menyediakan platform komputasi berkelas enterprise dengan kose sumber dari Red Hat Enterprise LInux (RHEL).


Disamping itu juga ada Distro yang disarankan untuk tingkat lanjut, antara lain:

1. Slackware


Distro ini merupakan distro yang diperuntukan untuk pengguna tingkat lanjut yang sudah memiliki pengetahuan pemrograman dasar dan tekhnologi informatika. Slackware merupakan distro yang penuh tantangan karena seuanya serba manual dan tanpa grafik dengan tampilan yang sederhana seperti tampilan UNIX.

2. FreeBSD



FreeBSD merupakan sistem operasi tercepat dengan kinerja tinggi dan ekstrim stabil yang digunakan untuk Server Web. Distro menyediakan layanan jaringan yang kuat di bawah beban berat dan menggunakan memori yang efisien untuk memelihara waktu. Dalam pengoperasiannya, distro ini memerlukan banyak otak atik selama setup dan konfigurasi paska installasi.

3. LFS (Linux From Scratch)





Distro ini distro yang sangat disarankan untuk pengguna tingkat lanjut, dalam bahasa Indonesia artinya Linux dari Dasar. Ketika kita menggunakan LFS ini kita seperti membangun sistem operasi dari awal.




G. KESIMPULAN

Dari materi yang dibahas pada postingan kali ini dapat kita simpulkan bahwa dari beberapa macam Distro Linux di atas bisa terbagi sesuai dengan pengguna dan kebutuhan dan kita pengguna bisa untuk mengembangkan dan mendistribusikannya.



H. REFERENSI
   
Pengenalan Sistem Operasi Linux.pdf
https://www.nesabamedia.com/distro-linux/
https://id.wikipedia.org/wiki/Linux#Sejarah



I. PENUTUP

Sekian sedikit pemaparan dari saya tentang sejarah Linux dan beberapa Spesifikasi Distronya, semoga apa yang saya paparkan bisa bermanfaat bagi kalian semua baik untuk wawasan ataupun referensi, mohon kritik dan sarannya dan jangan lupa koment yaa… Sampai jumpa di postingan saya yang selanjutnya. Terimakasih.


Wassalamualaikum Wr.Wb.








Saturday, June 8, 2019

Cara Install CMS Sekolahku di Localhost

Assalamualaikum Wr.Wb.

A. Pendahuluan
    Apa kabar semuanya ? kembali lagi bersama saya di postingan kali ini. Pada kesempatan saya kali ini, saya akan mensharing tutorial tentang bagaimana cara install CMS Sekolahku di localhost.

B. Latar Belakang
     Ingin membuat website menggunakan cms.

C. Alat dan Bahan
     1. PC
     2. File CMS

D. Maksud dan Tujuan
     Menginstall CMS untuk membuat website sekolah.

E. Pembahasan
  Sedikit pembahasan tentang CMS atau merupakan kepanjangan dari Content Management System dan PPDB Online GRATIS yang dibuat untuk semua jenjang sekolah mulai dari tingkat SD/Sederajat, SMP/Sederajat, SMA/Sederajat, dan Perguruan Tinggi. Pengembangan CMS ini dimulai tahun 2012 yang awalnya merupakan project premium untuk salah satu sekolah di Kabupaten Kuningan, dan pada tahun 2013 mulai dibagikan secara gratis. Langsung saja kita lanjutkan untuk installnya.
1. Pastikan sudah terinstall Webserver full terlebih dahulu. Jika belum bisa cek disini.
2. Download File CMSnya. Silahkan download di  https://sekolahku.web.id
3. Jika sudah masuk ke directory /var/www/html. Dan buat directory baru. Disini saya membuat directory dengan nama cms-sekolahku. Ketikkan command mkdir (nama folder).
4. Lalu pindah file CMS yang kita download tadi ke directory CMS yang telah kita buat tadi di directory /var/www/html/. File download CMS saya taruh di directory document. Jadi harus masuk pada directory document. Setelah itu baru kita pindah. Ketikkan command mv (file cms) /var/www/html/cms-sekolahku.


5. Kemudian ekstrak filenya. Ketikkan command unzip (file CMS).


6. Buka web browser lalu masuk phpMhyAdmin. Lalu kita buat data base baru. Beri nama db_cms_sekolahku .

7. Kemudian klik data base cms yang telah kita buat tad, lalu import file db_cms_sekolahku_sql yang terdapat pada directory /var/www/html.


8. Jika berhasil diimport maka hasilnya akan seperti dibawah.


9. Jika ingin mengganti password, masuk pada directory /var/www/html/cms-sekolahku. Lalu masuk pada directory application/config. Kemudian edit database.php. Ketikkan Command nano database.php.

10. Lalu ganti username dan password. Kemudian save ctrl x + y.

11. Lalu tambahkan konfigurasi pada 000-default.conf. Ketikkan nano /etc/apache2/sites-available/000-default.conf. Tambahkan konfigurasi seperti dibawah. Kemudian save ctrl x + y.

12. Lalu buka web browser ketikkan localhost/cms-sekolahku. Jika berhasil maka akan seperti gambar dibawah.
F. Refrensi
    https://sekolahku.web.id/

G. Penutup
     Nah, itu dia sekian sharing dari saya. Mohon maaf jika ada salah kata, dan semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum Wr. Wb.