Assalamualaikum
Wr.Wb.
A.
PENDAHULUAN
Hai sobat,masih dengan dirimu yang dulu atau kah sudah
selangkah lebih maju?Ayo bangkit dan maju kawan,karena ini untuk masa
depanmu.Untuk hari ini saya akan menceritakan kegiatan yang saya
lakukan pada hari ini.Untuk hari ini saya dan teman-teman masih
dengan aktivitas yang sama yaitu training cisco.Untuk hari ini kami
disuruh oleh kakak-kakak trainer untuk membuat sebuah topologi dengan
konfigurasinya.Untuk lebih jelasnya tetap simak postingan ini yaa..
B.
LATAR BELAKANG
Dalam sebuah perusahaan
pada zaman sekarang sudah berbasis IT.Yaitu segala sistem pengiriman
datanya dilakukan dengan media koneksi internet,sehingga di dalamnya
harus ada konsep dasar jaringan dengan sebuah topologi yang dirancang
oleh administrator jaringan dari sebuah perusahaan tersebut.Maka dari
itu disini kami diajari untuk membuat konsep dasar jaringan itu
seperti apa.
C.
TUJUAN
Supaya lebih mengetahui dan paham cara membuat topologi beserta
konfigurasinya.
D.
PEMBAHASAN
Topologi
yang akan saya buat adalah seperti pada gambar di bawah ini
Konsep
yang saya ambil dari topologi di atas adalah sebuah topologi yang
dapat diimplementasikan pada sebuah perusahaan yang memiliki 4
ruangan/lantai.Dimana dalam setiap ruangan tersebut terdapat tiga
bagian yaitu HRD,KEUANGAN,dan IT.Bahan yang dibutuhkan adalah 1
router,5 switch,dan 30 PC/Laptop.Dalam setiap ruangan tersebut saya
membuat 3 vlan sesuai dengan jumlah tiga bagian tadi.Ketiga bagian
tersebut tidak dapat saling berkomunikasi supaya tidak ada pencurian
data,misal dari IT mencuri data di bagian KEUANGAN.Namun,antara
bagian 1 di ruang 1 dapat berkomunikasi dengan ruangan lain,misal
bagian IT ruang 1 dapat berkomunikasi dengan IT di bagian 2,3,dan
4.Untuk di router saya memasang konfigurasi ssh supaya nanti bisa
diremote dari PC.
Langkah-langkah konfigurasinya antara lain:
1.
Buat dan susunlah perangkat-perangkat yaitu 1 router,5 switch,dan 30
PC.Susun seperti pada gambar topologi di atas.
2.
Lakukan basic configuration dan ssh pada router,cara konfigurasi
tersebut sudah di bahas pada postingan yang sebelumnya.
4.
Pada switch juga dilakukan pengaktifan interface,perintahnya sama
seperti pada gambar di atas namun penulisan interfacenya berbeda-beda
pada setiap perangkat.
5.
Untuk 5 switch yang telah disusun,untuk switch yang berada paling
atas adalah switch server yakni switch yang menghubungkan beberapa
switch yang lain untuk dihubungkan ke router.Di setiap switch kita
buat 3 vlan untuk 3 bagian tadi yaitu HRD(vlan 10),KEUANGAN(vlan
20),dan IT(vlan 30).
6.
Setelah itu,kita masuk ke setiap interface yang terhubung ke
masing-masing vlan kemudian isikan ip address yang diinginkan,dengan
cara “int vlan x”.Lakukan perintah tersebut pada setiap interface
vlan yang terdapat di keempat switch tersebut.
7.
Kemudian masuk ke interface pada switch yang terhubung dengan
perangkat lain seperti PC,Switch,dan Router.Dengan cara melakukan
perintah “int fa x/x” kemudian pasang mode access dengan perintah
“switchport mode access vlan x”.Lakukan perintah tersebut pada
setiap interface yang terdapat di keempat switch tersebut.
8.
Supaya ketiga vlan ini dapat dibawa sekaligus dalam satu kabel dan
bisa berkomunikasi dengan vlan yang lain maka saya menggunakan mode
trunk.Dengan perintah “int fa x/x” yakni interface yang terhubung
pada switch server.Kemudian ketik perintah “switchport mode trunk”
lalu “switchport trunk allowed vlan 10,20,30”.Lakukan perintah
tersebut pada setiap interface yang terdapat di keempat switch
tersebut.
9.
Langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi pada switch server
yakni switch yang berada paling atas.Dengan memasang mode server
dengan vtp,perintahnya yaitu “int fa x/x” lalu ke perintah “vtp
mode server”.
10.
Untuk memudahkan kita dalam memberikan IP pada setiap PC kita gunakan
konfigurasi DHCP SERVER pada Router.Untuk konfigurasi dhcp server
sudah dibahas pada postingan sebelumnya,pastinya sudah paham kan.
11.
Untuk mengecek apakah konfigurasi yang kita lakukan sudah benar dan
bisa berkomunikasi satu sama lain dengan prosedure yang kita
inginkan,kita lakukan test ping pada setiap PC.Perintahnya adalah
“ping 192.168.10.1” (IP sesuai dengan perangkat yang akan di
ping).Apabila responnya sudah seperti pada gambar di bawah ini maka
sudah saling terhubung.
Nah,konfigurasi
yang kita lakukan sudah selesai dan saling terhubung satu sama lain
sesuai dengan prosedure yang kita inginkan.
E.
KESIMPULAN
Sebelum masuk ke konfigurasi dasar Mikrotik,kita harus terlebih
dahulu mengetahui apa itu Mikrotik,fungsi dan tujuannya,kemudian
dasar-dasarnya.Supaya pada saat konfigurasi dasar tidak ada kesulitan
F.
REFERENSI
-
-
G.
PENUTUP
Oke
kawan,itulah sedikit ulasan dari saya tentang merancang topologi
beserta melakukan konfigurasi di dalamnya supaya bisa saling
terhubung.Mohon kritik dan sarannya.Semoga bermanfaat bagi kalian
semua.Sampai jumpa di postingan saya yang berikutnya.Terimakasih.
Wassalamualaikum
Wr.Wb.
0 comments:
Post a Comment