Assalamualaikum Wr.Wb.
A.
PENDAHULUAN
Hai sobat,alhamdulillah saya masih diberikan kesempatan untuk menulis
sedikit pemaparan dari saya tentang apa saja sih kegiatan yang saya
lakukan selama hari ini di BLC TELKOM KLATEN.Untuk hari ini kegiatan
yang saya lakukan adalah melakukan konfigurasi VLAN di Packet
Tracer.Tetep simak yaa..
B.
LATAR BELAKANG
Ini adalah sebuah materi yang diajarkan oleh Kakak-kakak Trainer
dari Best Path terkait dengan exam untuk sertifikasi CISCO nanti.
C.
TUJUAN
Supaya kami semua mengerti dan paham bagaimana cara untuk
konfigurasi VLAN di Packet Tracer dan mampu untuk melakukan
konfigurasi yang sebenarnya dengan Cisco itu sendiri di dalam
implementasi jaringan yang ingin dibangun.
D.
WAKTU
08.00-16.00.
E.
PEMBAHASAN
Di hari ketiga Training Cisco ini,Mas Nadjib dan Mas Rival mengajari
saya dan teman-teman untuk melakukan konfigurasi VLAN di Switch pada
Cisco Packet Tracer.VLAN adalah sebuah fitur pada Switch yang
berfungsi untuk membuat atau menciptakan port virtual dalam sebuah
port yang terdapat pada Switch itu sendiri.VLAN itu sendiri merupakan
singkatan dari Virtual LAN,yakni tidak ada namun sebenarnya ada
karena tidak berupa fisik melainkan virtual.Pada masing-masing port
yang terdapat dalam sebuah Switch terdapat satu VLAN default yaitu
VLAN 1.Untuk total VLAN itu sendiri yaitu 4096 vlan.
Untuk hari ini saya dan teman-teman diajari oleh Mas Nadjib dan Mas
Rival tentang VLAN dan knfigurasinya.Dan untuk konfigurasinya saya
menggunakan topologi seperti di bawah ini
Langkah-langkah
dalam melakukan konfigurasi VLAN untuk topologi diatas yaitu:
1.
Buatlah topologi seperti di atas yaitu 1 buah router, 1 Switch,dan 2
PC yang dihubungkan menggunakan kabel LAN,sehingga membentuk sebuah
topologi seperti pada gambar di atas.
2.Seperti
biasa lakukan Basic Configuration pada Router dan Switch.Meliputi
hostname,username,password dan secret.
3.
Aktifkan interface pada Router dan Switch dengan perintah
“interface
Fa0/0” / “Interface Giga0/0” (interface yang terhubung)
“no
sh” (no shutdown yang artinya tidak mati)
Untuk
interface dari Router ke Switch yakni Giga0/0 saya gunakan IP
10.10.10.10/24.
Untuk
interface dari Switch ke VLAN 10 yaitu 10.10.10.1 255.255.255.0/24.
Untuk
interface dari Switch ke VLAN 20 yaitu 20.20.20.1 255.255.255.0/24.
4.
Karena kita akan melakukan konfigurasi VLAN,maka kita akan melakukan
konfigurasi di Switch terlebih dahulu.Untuk melakukan konfigurasi
VLAN kita harus membuat VLAN terlebih dahulu,sebenarnya ada VLAN
default dimana sudah tersedia secara otomatis pada setiap
Switch,namun disini kita akan membutuhkan 2 buah VLAN.Yang saya
gunakan adalah VLAN 10 (bisa) dan VLAN 20 (hebat).Perintahnya adalah
seperti pada gambar di bawah ini.
5.
Setelah membuat VLAN dengan namanya,kita isikan IP Address pada
setiap VLAN tersebut dengan cara masuk ke interface VLAN tersebut
seperti pada gambar di bawah ini.
6.
Supaya VLAN yang kita buat bisa berfungsi dengan baik maka pada
setiap interface yang terhubung ke Switch harus diberi mode Access
seperti pada gambar di bawah ini.
7.
Karena pada Switch yang kita gunakan terdapat 2 buah VLAN,maka pada
interface yang terhubung ke Router harus di mode trunk.Yakni pada
interface FasEthernet 0/24.
8.
Langkah selanjutnya adalah mengisikan IP Address pada PC1
(10.10.10.2/24) dan PC 2 (20.20.20.2/24).
9.
Kemudian lakukan ping dari PC ke Switch.
10.
Apabila sudah reply (terhubung),maka VLAN yang kita konfigurasikan
sudah berhasil.
F.
KESIMPULAN
VLAN
merupakan sebuah fitur pada Switch yang bersifat virtual pada setiap
port di Switch yakni tidak berupa fisik,sebenarnya ada namun terlihat
tidak ada.
G.
REFERENSI
-
H.
PENUTUP
Sekian sedikit pemaparan saya untuk hari ini,semoga apa yang saya
paparkan bisa bermanfaat bagi kalian semua,mohon kritik dan
sarannya,jangan lupa koment yaa...sampai jumpa di postingan saya yang
selanjutnya.Terimakasih.
Wassalamualaikum
Wr.Wb.
0 comments:
Post a Comment