Monday, February 25, 2019

Melakukan Konfigurasi Port-Security | Hari Ke-12



Assalamualaikum Wr.Wb.




A. PENDAHULUAN

    Hai sobat,masih dengan dirimu yang dulu atau kah sudah selangkah lebih maju?Ayo bangkit dan maju kawan,karena ini untuk masa depanmu.Untuk hari ini saya akan menceritakan kegiatan yang saya lakukan pada hari ini.Untuk hari ini saya dan teman-teman mempelajari sekaligus melakukan konfigurasi Port-Security pada Packet Tracer.

B. LATAR BELAKANG

   Port-Security merupakan sebuah materi yang diajarkan oleh Trainer Sertifikasi Cisco.

C. TUJUAN

  Supaya perangkat yang bisa terhubung bisa dibatasi untuk mengehemat bandwitch serta mengerti perangkat mana saja yang ingin diijinkan masuk dan terhubung ke jaringan.

D. PEMBAHASAN

    Port-Security merupakan protocol yang berfungsi untuk membatasi dan mendaftarkan perangkar end device mana saja yang dibolehkan dipasang di Switch.Macam-macam Port-Security antara lain:

1. Shutdown,jika terjadi pelanggaran maka port akan dimatikan dengan status port nya disabled lalu switch akan mengirim notifikasi.

2. Restrict,jika terjadi pelanggaran port akan tetap menyala tetapi tidak bisa digunakan serta switch akan mengirim notifikasi.

3. Protect,ika terjadi pelanggaran port akan tetap menyala tetapi tidak bisa digunakan serta switch tidak mengirim notifikasi.

Untuk melakukan konfigurasi Port-Security ini saya menggunakan topologi seperti pada gambar di bawah ini.


Langkah-langkahnya antara lain yaitu:

1. Buatlah topologi seperti pada gambar di atas dengan 1 Switch dan 3 PC lalu sambungkan hanya pada salah satu PC,untuk PC yang lain nantinya akan diberikan access untuk menyambung ke Switch tersebut.

2. Lakukan setting pada Switch seperti pada gambar di bawah ini.Untuk mode yang saya gunakan adalah mode restrict dimana port yang tidak diijinkan terhubung akan tetap menyala namun tidak bisa digunakan dan tidak bisa saling berkomunikasi.Untuk PC yang saya ijinkan untuk terhubung adalah PC 0 dan 1,untuk PC2 tidak saya ijinkan untuk terhubung ke Switch tersebut.Masuk ke interface yang menuju ke PC 1,kemudian isikan perintahnya.


3. Setelah melakukan config pada Switch kita coba untuk mengetes apakah config yang kita lakukan sudah benar atau belum dengan menghubungkan PC 1 dan 2 ke Switch.

4. Kita isikan pada masing-masing PC 0,1,dan 2.







5. Lakukan test ping dari PC 1 ke Switch,jika terhubung maka berhasil.Lalu lakukan test ping dari PC 2 ke Switch,jika gagal maka berhasil.



  
E. KESIMPULAN

   Konfigurasi Port-Security ini sangat membantu administrator jaringan dalam membatasi perangkat end device mana saja yang bisa terhubung ke Switch.
     
F. REFERENSI

    -

G. PENUTUP

    Oke kawan,itulah sedikit ulasan tentang konfigurasi Port-Security pada Packet Tracer,mohon kritik dan sarannya.Semoga bermanfaat bagi kalian semua.Sampai jumpa di postingan saya yang beriktnya.Terimakasih.

Wassalamualaikum Wr.Wb.






0 comments:

Post a Comment